Senin, 10 Agustus 2009

Retak

Taman langitku semakin memudar
Seiring senyummu yang mulai sirna
Diam …
Kosong …

Kini, hanya bayangmu yang tersisa
Kudekap dirimu
Tak bisa …
Hingga, aku terlempar
dalam samudra keputusasaan
Tenggelam …
Sisakan khayal fatamorgana

Lonceng kembali berdentang
Mengaburkan nyanyian cintaku
Dan, kumulai rasakan retak di hatiku
Keruntuhan telah menyapa
Tinggal menuju puing

19 September 2006

Tidak ada komentar:

Posting Komentar